7 Pertanyaan Untuk Diri Sendiri Sebelum Membeli Sesuatu

Bicarawanita.com - Menanyakan pada diri sendiri sebelum membeli sesuatu bisa jadi berguna agar Kamu tidak membuang-buang uang untuk hal-hal yang tidak penting, karena menahan diri untuk tidak belanja itu susah, apalagi kalau barang yang kita inginkan benar-benar menarik hati. 

Saya menemukan cara menahan diri untuk tidak bertindak impulsif ketika berada di depan etalase atau rak-rak barang di toko favorit saya, dengan menanyakan diri sendiri pertanyaan-pertanyaan berikut dibawah ini. Coba ingat-ingat pertanyaan ini sebelum membeli barang, tidak peduli seberapa kecil atau besar benda yang menarik hati Kamu.

1. Apakah Benda Ini Akan Mempermudah Hidup Saya?

Ini adalah salah satu pertanyaan yang bisa menolong Kamu sebelum membeli sesuatu. Jadi misalnya saya membeli sebuah barang yang nantinya malah membuat saya lebih stres (sepatu boots kulit keren yang bisa membuat kaki saya lecet, tank top satin yang membuat saya terus menerus memastikan buah dada saya tidak lompat keluar ketika menunduk), maka dengan pasti akan saya kembalikan ke tempatnya semula, gak peduli sebagus dan semurah apapun benda itu. Tentunya kita semua lebih senang bila bisa menemukan barang yang membuat hidup kita lebih mudah, kan? Jadi, jika saya yakin bahwa barang yang baru saya beli ini akan menjadi jawaban bagi dilema yang saya miliki saat ini, maka kemungkinan besar akan saya beli. Tentunya harganya juga musti masuk akal ya! ;)

2. Seberapa Sering Saya Akan Menggunakan Benda Ini?

Ini salah satu jebakan bagi kita yang sering membeli sesuatu tanpa pikir-pikir lagi. Waktu membeli barang tersebut, rasanya sih yakin kalau barang itu akan terpakai. Tapi ternyata sampai di rumah, hanya dipakai sekali, lalu terlupakan. Bila sebuah barang hanya bisa dipakai sekali atau dua kali saja, lebih baik Kamu simpan uang Kamu untuk hal yang lebih penting.

3. Apakah Saya Bisa Mendapatkan Ini Gratis di Tempat Lain?

Seperti yang saya katakan sebelumnya, pertanyaan-pertanyaan yang akan kita tanyakan pada diri sendiri tersebut, ujung-ujungnya bertujuan agar kita bisa berhemat. Kamu bisa menemukan banyak barang sampel di toko online dengan harga sangat miring bahkan gratis. Ibu dan kakak perempuan Kamu pasti punya barang-barang bekas yang Kamu perlukan. Kamu bahkan bisa barter barang dengan orang lain melalui iklan online di internet. Tentu saja Kamu pikir mungkin akan lebih mudah bila langsung saja beli barangnya ketika Kamu butuh. Tapi, buat apa beli bila Kamu bisa mendapatkannya secara gratis?

4. Apakah Saya Sudah Punya Barang Seperti Ini di Rumah?

Para produsen paling pintar meng-upgrade tampilan barang-barang jualannya agar lebih mudah digunakan daripada model saat ini Kamu miliki. Apakah ini berarti Kamu harus membeli versi lebih baru? Saya rasa tidak. Tidak, apabila model yang saat ini saya miliki masih berfungsi dengan baik. Jangan tergoda oleh penampilan. Terkadang barang yang sudah di-upgrade belum tentu lebih baik dari versi sebelumnya.

5. Apakah Saya Mampu Membelinya?

Tidak diragukan lagi kalau ini adalah salah satu hal penting yang harus ditanyakan pada diri sendiri sebelum membeli sesuatu, terutama ketika Kamu tidak punya bujet lebih dan sedang berusaha menabung. Kartu kredit juga tentu saja bukan jawaban dari pertanyaan ini. Jika Kamu harus mengosongkan rekening Kamu hanya untuk membeli sebuah barang, tanyakan diri Kamu: Apakah barang tersebut benar-benar layak? Bisakah Kamu menahan diri lebih lama sampai mampu membelinya? Berhutang kanan kiri demi sebuah barang rasa saya bukan ide bagus.

6. Apa Tujuan Saya Membeli Barang Ini?

Apakah barang ini akan saya gantung di dinding dapur sampai berdebu selama 10 tahun mendatang? Apakah baju ini akan saya pakai apabila saya diundang ke pesta kostum mewah di hotel berbintang? (walaupun saya sama sekali tidak pernah merayakan pesta kostum di hotel mewah) Apakah benda ini hanya bagus untuk dipajang atau bisa digunakan setiap saat? Saya harus memikirkan apa tujuan dari barang yang akan saya beli sebelum melakukan pembayaran.

7. Apakah Saya Benar-Benar Membutuhkan Ini?

Dari semua pertanyaan, ini yang paling penting. Lucunya saya jarang sekali menjawab “Ya” untuk pertanyaan ini. Mungkin karena setelah ditimbang-timbang ternyata separuh dari barang-barang yang saya beli hanya berdasarkan nafsu. Namun, jika saya bisa memikirkan beberapa alasan mengapa saya benar-benar membutuhkan barang tertentu, maka tanpa ragu lagi saya langsung melesat ke kasir. 

Saya harap 7 Pertanyaan Untuk Diri Sendiri Sebelum Membeli Sesuatu ini dapat membantu Kamu menyingkirkan barang-barang yang tidak Kamu perlukan. Seperti yang sudah Kamu baca, daftar pertanyaan tadi dapat menghemat waktu, uang dan mengurangi keruwetan dalam hidup Kamu. Pertanyaan apa yang Kamu tanyakan pada diri Kamu sebelum membeli barang agar tidak asal beli dan buang-buang uang? Share disini ya!